<b> Pendahuluan </B>
Artikel ini menjelaskan penggunaan Sertifikat Digital sebagai mekanisme untuk mengotentikasi pengguna dengan kuat ke situs web di mana informasi identitas diperlukan. Sebelum munculnya sertifikat digital, satu-satunya pilihan untuk mengautentikasi pengguna ke situs adalah menetapkan nama pengguna dan kata sandi. Sertifikat digital di sisi lain memberikan kontrol akses yang jauh lebih kuat dan memiliki sejumlah keunggulan dibandingkan nama pengguna dan kata sandi
<b> Otentikasi nama pengguna dan kata sandi </B>
Dengan menggunakan nama pengguna dan kata sandi, prosesnya secara umum adalah sebagai berikut: setiap kali pengguna ingin mengakses layanan web, pengguna menavigasi ke situs dan mengotentikasi diri ke aplikasi menggunakan nama pengguna dan kata sandi yang unik. Data ini diteruskan ke server (mudah-mudahan dalam bentuk terenkripsi), aplikasi mencari nama pengguna dan kata sandi (atau representasi kata sandi) dalam beberapa bentuk daftar kontrol akses dan memberikan informasi yang cocok dengan pengguna diberikan akses
<i> Metode ini memiliki beberapa batasan yang jelas: </I>
* Nama pengguna dan kata sandi diteruskan melalui web (terenkripsi atau tidak terenkripsi) dengan masalah keamanan intersepsi yang khas
* Administrator sistem biasanya memiliki akses tidak terbatas ke semua nama pengguna dan kata sandi dengan masalah keamanan dan pertanggungjawaban terkait untuk penyedia layanan (terutama dengan data rahasia)
* Pengguna perlu mengingat nama pengguna dan kata sandi sebanyak yang diperlukan oleh aplikasi mereka yang mengarah ke masalah dukungan yang tak terhindarkan untuk memulihkan data akses yang hilang
<b> Otentikasi Sertifikat Digital </B>
<i> Proses akses web sertifikat digital yang khas adalah: </I>
Pengguna menavigasi ke situs web. Sebelum mengizinkan akses, periksa sertifikat terhadap basis data akses. Pengguna memasukkan kata sandi secara lokal untuk mengkonfirmasi hak akses mereka ke sertifikat dan diizinkan ke situs web
<i> Manfaat sertifikat atas nama pengguna dan kata sandi: </I>
* Keamanan umum ditingkatkan: pengguna membutuhkan sertifikat itu sendiri dan kata sandi untuk sertifikat untuk mendapatkan akses
* Kata sandi tidak pernah dilewatkan melalui web, bahkan selama pengaturan akun
* Pada tahap apa pun administrator sistem tidak memiliki akses ke kata sandi pengguna
* Sertifikat dapat secara elektronik menandatangani data di situs web dengan manfaat penolakan
* Pengguna menggunakan satu identitas digital dengan satu kata sandi untuk mengakses berbagai aplikasi (mengurangi kata sandi untuk diingat)
<b> Menerapkan Sertifikat Digital </B>
Semua server web utama mendukung otentikasi klien melalui sertifikat. Sertifikat SSL pada server web (untuk mendukung https) memungkinkan konfigurasi otentikasi klien dan hanya memerlukan spesifikasi hak akses untuk setiap direktori yang dilayani oleh server web. Ubah aplikasi web untuk mendukung otentikasi klien dengan sertifikat
Jika ada kode yang dikembangkan untuk menangani nama pengguna dan kata sandi, maka kredensial sertifikat dapat dilihat dalam daftar kontrol akses dengan cara yang sama. Sertifikat klien dikeluarkan melalui Infrastruktur Kunci Publik (PKI). Anda dapat memilih untuk mengimplementasikan milik Anda sendiri atau menggunakan layanan dari Penyedia Layanan yang Dikelola seperti Diginus Ltd
<b> Penggunaan Lebih Luas </B>
Setelah pelanggan atau karyawan memiliki sertifikat digital, sertifikat yang sama dapat digunakan untuk secara digital menandatangani email, PDF, formulir web, dan dokumen Microsoft Word. Dengan beberapa langkah kecil, situs web perusahaan dapat diubah menjadi pusat infrastruktur layanan web yang kuat, dengan sekali masuk ke beberapa aplikasi web, menandatangani email dan bertukar data, sepanjang waktu mengetahui dengan pasti siapa yang mengakses sumber daya dan data
0 Response to "Sertifikat Digital dan Akses Web Aman"
Posting Komentar